close
RTISISegera unduh Aplikasi ini
Mulai
:::

Jurnal Maria 週記BacaBuku 讀書會Ketika Katak Puru Berkonsultasi 7蛤蟆先生去看心理師7

  • 12 February, 2024

Ketika Katak Puru Berkonsultasi 7

蛤蟆先生去看心理師7

Hari ini kita baca buku lagi, melanjutkan cerita yang sudah dimulai 5 pekan lalu tepatnya 1 Jan 2024, cerita ini diambil dari sebuah buku unik berjudul Counselling for Toads: A psychological adventure.

Tokoh-tokoh dalam buku ini semua hewan masing-masing adalah:

蛤蟆 Katak puru

Dan 3 kawannya adalah :

 tikus sungai、

tikus tanah

luak

Dan seorang tokoh lainnya Cangak Abu.

Kalau Anda ingin mengetahui cerita ini dari awal, Anda bisa mendengarkannya di situs rtisi, mencari acara Jurnal Maria tanggal 1 Januari 2024. Sekarang mari dengarkan lanjutan ceritanya.

“ada lagi?”

Katak puru menggeleng-gelengkan kepalanya “Tidak terpikir saat ini”

Cangak abu bertanya “Bagaimana dengan rasa takut? Dalam pengalamanku, hati anak-anak itu penakut, kita mudah sekali membuat mereka takut dan panik. Dan yang tidak bisa kita percayai adalah sebagian orang dewasa tampaknya suka melakukannya, tetapi ini adalah topik lain. Setidaknya, kau setuju bukan kalau rasa takut ini adalah emosi dasar?”

“Iya betul, aku ingat ketika di masa kecil, mimpi buruk pertama, aku berteriak sampai terbangun, tidak ada orang yang mengajariku, aku spontan saja, ini adalah tindakan releks alami.”

“Betul, aku rasa semua sudah tertulis di sini. Cangak abu menambah kata “Takut” di gambar dinding.

 

Gambar dinding sekarang penuh dengan tulisan :

“Child Ego State Kondisi keegoan kanak-kanak”

*Gembira dan hangat

*marah

*sedih

*takut

 

Semua emosi ini tergabung membentuk “Anak tipe natural” ini adalah bagian penting dalam  “Child Ego State Kondisi keegoan kanak-kanak” begitu penjelasan dari cangak abu.

 

Katak puru bertanya lagi “Lalu, bagaimana dengan ketika aku melihat seseorang sedang beremosi hangat atau marah atau sedih atau takut? Apakah dengan begitu aku bisa mengatakan mereka dalam keadaan “anak tipe natural” ?

“Tepat sekali, tetapi untuk emosi marah lebih rumit, nanti kita bahas lebih mendetail.”

“Apakah seseorang dalam segala usia bisa berada dalam kondisi anak-anak?” tanya katak puru.

“Bisa, mereka bisa memasuki keadaan anak-anak, perasaan dan sikapnya sama dengan ketika masa kanak-kanaknya, dan ini tidak ada kaitannya dengan usia sekarang.”

 

Katak puru terbenam dalam alam pikirannya, setelah merenung sekian lama, akhirnya ia berkata “Aku rasa aku sering berada dalam keadaan masa anak-anak.” Selesai berkata demikian, katak puru membisu lagi.

Cangak abu berkata lagi “Tetapi kami sekarang hanya menjajaki separuh masalah saja.”

“Apa maksudnya? Masih ada ulasan lain tentang  “Child Ego State Kondisi keegoan kanak-kanak”?

“Iya, masih banyak, tadi itu sikap anak tipe natural  mencakup semua emosi ini.” Sambil berkata, cangak abu menunjuk kalimat yang ditulis di gambar dinding.

“Contohnya, anak bayi menangis karena ingin mendapatkan makan dan perhatian, maka mereka segera diberi susu, setelah kenyang, bayi merasa puas dan tertidur. Sejak hari pertama dilahirkan, emosi dasar bawaan sejak lahir ini sudah mulai beroperasi, lalu seiiring dengan bayi bertumbuh besar, emosinya juga turut berkembang bertumbuh.” Jelas cangak abu.

 

Penyiar

Komentar