Selamat datang di acara Jurnal Maria Sukamto.
Apa kabar para Jmers? Bagaimana keadaan anda selama sepekan ini? Saya doakan semua baik-baik dan sehat selalu.
Pekan lalu saya menceritakan pengalaman berkebun, menjadi petani kota selama 6 tahun lebih di lahan gratis sebelah rumah. Penuh syukur dan membuat saya bisa sering-sering berbagi hasil dengan banyak orang, dan tetangga.
Dan seperti teori alam bahwa di dunia ini tidak ada yang kekal, akhirnya 4 dari 6 orang yang berkebun di lahan yang sama tidak lagi berkebun dan tinggal segudang kenangan.
Pekan ini saya akan memperkenalkan salah satu teman setia yang saya peroleh di kebun yaitu si hitam.
Memang selama 6 tahun lebih, saya dan juga teman teman pekebun lainnya menjalin tali persahabatan yang erat, dari saling tidak kenal, lalu menjadi kenal karena bertemu setiap hari, saling bertukar cerita tentang sayuran tanamannya,saling barter sayuran, saling memberi hadiah bahkan ada yang saling bermusuhan walaupun mereka sudah menjadi nenek. Hanya gara-gara urusan kecil.. tapi ada satu sahabat yang muncul tiba-tiba di kebun dan membuat pusing karena ia suka lari-lari di lahan yang masih penuh sayuran kecil-kecil, tapi hampir semua menerimanya dengan suka cita nah... siapa dia?