(Taiwan, ROC) --- “Will Smith kemudian meminta maaf kepada komedian Chris Rock atar tamparan yang lancarkan kepadanya di perhelatan penghargaan Oscar. Will Smith juga menggambarkan aksinya sebagai tindakan yang tidak dapat diterima dan tidak dapat dimaafkan”.
Sekitar 40 tahun yang lalu, sebuah perkelahian kecil telah membuat salah seorang remaja harus terjerat dalam kondisi yang memprihatinkan. Ucapan barusan terdapat dalam sebuah narasi salah satu film yang pernah dibintangi oleh Will Smith muda.
Adegan perkelahian di lapangan basket yang dilakoni oleh Will Smith muda, mungkin menjadi pintu pembuka bagi pria kelahiran 1968 tersebut untuk masuk dalam dunia perfilman Hollywood.
Namun, aksi menampar yang dilancarkannya terhadap Chris Rock bisa saja menggagalkan kehidupan karier dari seorang mega bintang dunia tersebut.
Setelah Chris Rock yang dipercaya menjadi Host Oscar membuat lelucon tentang kerontokan rambut yang diderita Jada Smith, membuat suaminya, Will Smith langsung berjalan ke atas panggung dan melancarkan tamparannya.
Aksi mengejutkan tersebut tentu saja langsung disaksikan oleh ratusan juta umat manusia di seluruh dunia.
Berbagai peristiwa yang terjadi pada malam itu, tidak mempengaruhi kelanjutan dari perhelatan Oscar. Lelucon kasar yang diakhiri dengan aksi menampar, sekali lagi memicu perdebatan sengit perihal “perlindungan kaum perempuan” dan “budaya toleransi terhadap kekerasan”, terutama untuk komunitas Amerika Serikat.
Suasana Telah Berubah
Saat jeda iklan berlangsung, komedian Amy Schumer pun berusaha meredakan suasana dengan melontarkan perkataan “situasi hati yang telah berubah”. Upaya Amy Schumer pun tidak membantu, jelas memperlihatkan kondisi malam tersebut yang cukup membuat banyak pihak terkejut akan aksi tamparan Will Smith.
Beberapa pihak bahkan sambil bercanda menyampaikan, bahwa Will Smith tengah memainkan peran tertentu dan tidak perlu dianggap serius.
Dalam sebuah cuitan di twitter yang telah dihapus, sutradara Judd Apatow menyampaikan, Will Smith telah kehilangan akal sehat, karena telah berpotensi menyelakai Chris Rock. Bahkan ada seruan untuk segera menangkapnya atas tuduhan penyerangan.
Aktris Tiffani Haddish sebaliknya memberikan Will Simith pujian, karena telah melindungi istrinya. Pujian dari Tiffani Haddish pun mendapat dukungan dari banyak pihak.
“Mungkin dunia tidak menyukainya, tetapi bagi saya itu adalah hal terindah yang pernah saya saksikan,” ungkap Tiffani Haddish pada majalah People.
Tiffani Haddish yang bermain bersama Jada Smith dalam film Girl Trip menyampaikan, wanita kulit hitam selalu menjadi sasaran lelucon dan ejekan. “Sehingga melihat pria kulit hitam berdiri dan membela istrinya adalah hal yang sangat berarti bagiku,” lanjut Tiffani Haddish
Ironinya, Chris Rock pernah membuat sebuah film dokumenter yang menceritakan tentang pentingnya rambut dalam budaya kulit hitam, “Good Hair”. Dan kini dirinya malah melontarkan ejekan kepada Jada Smith yang tengah berjuang terhadap penyakit rambut tersebut.
Jada Smith adalah salah satu dari banyak wanita yang baru-baru ini muncul, dan secara terbuka mengungkapkan perjuangannya melawan penyakit alopesi yang sering menyerang wanita kulit hitam.
Alopesi adalah penyakit kurap pada daerah yang berbulu, seperti: kulit, janggut, alis, bulu mata dan rambut tubuh lainnya yang menyebabkan hilang/berkurangnya rambut.