Jangan Lupa, Pendaftaran Pemilih Tetap Pemilu Indonesia 2024 hanya hingga 19 Juni 2023
Panitia Pemilih Luar Negeri (PPLN) Taipei kembali mengadakan sosialisasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Hari Minggu, 4 Juni 2023. Kali ini, PPLN Taipei mengingatkan, bahwa pendaftaran terakhir Daftar Pemilih Tetap (DPT) Taipei adalah 19 Juni 2023.
Terkait dengan Pemilu 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia telah memiliki jadwal, di mana Pemilu 2024 secara serentak akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024. Saat ini, jadwal terdekat untuk dipenuhi adalah pencocokan dan penitian, apakah nama-nama calon pemilih sudah ada dan terdaftar atau belum.
Setiap Warga Negara Indonesia (WNI) di Taiwan berhak untuk memberikan suaranya di Pemilu 2024. Pemilu 2024 di Taiwan tidak hanya memilih presiden dan wakil presiden, tapi juga legislator atau penentu berbagai produk hukum selama 5 tahun ke depan.
Menurut Ketua PPLN Taipei, Fadlillah Ahdiyat, untuk periode 2024 akan ada 54 TPS, metode pos, dan kotak suara keliling. Kotak suara keliling sendiri berbentuk mobil keliling dengan titik-titik tertentu di wilayah pelabuhan dan mess pabrik yang sulit akses.
Terlepas dari siapa calon pilihanmu, untuk memberikan hak suara, kamu wajib melakukan pendaftaran atau verifikasi data terlebih dahulu untuk mendapatkan surat suara. Selanjutnya, kamu juga bisa memilih, apakah ingin memberikan surat suara dengan mendatangi Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) atau memberikannya via pos secara gratis, sebab biayanya telah ditanggung pihak KPU dan PPLN. Hal yang patut diperhatikan jika memilih via pos tentu alamat Anda harus sesuai.
Jika kamu tidak terdaftar, maka di waktu pemungutan suara saat Pemilu 2024 berlangsung, kamu hanya dapat mengandalkan kuota 2% selama 1 jam terakhir di TPS, yang tentunya dapat mengakibatkan antrian panjang, tapi tetap memiliki resiko tinggi tidak bisa memilih dan menggunakan suara Anda.
Untuk itu, kamu bisa mengecek, apakan namamu telah terverifikasi via website PPLN Taipei (daftar.pplntaipei2024.org) atau scan barcode yang tertera. Kamu bisa mengecek namamu dan kemudian verifikasi hingga tahap akhir atau daftar baru jika namamu belum ditemukan di daftar pemilih.
Pameran Kanahe Gratis di Xinyi, Taipei
Teman-teman para pecinta kartun, khususnya kartun Jepang, saat ini sedang ada pameran sekaligus pop-up store lucu di Distrik Xinyi, Taipei. Jika kamu merupakan pecinta animasi Jepang, khususnya Kanahe, si kelinci pink nan manis dan lucu, maka ini adalah kesempatanmu! Kamu bisa berfoto secara gratis dan melihat-lihat aneka produk menarik di sini.
“Kanahe’s Small Animals”
Waktu: hingga 22 Juni 2023, setiap hari pukul 11:00 – 21:30
Lokasi: Shin Kong Mitsukoshi A11 (Jalan Songshou No.11, Distrik Xinyi, Taipei)
(sumber foto: IG doris.0121 & llemon_520)
PEKAN INTERAKTIF
Kali ini kami dapat curhatan dari seorang pendengar:
Halo, min. Namaku Caca. Tahun ini umurku 26 tahun dan aku baru kerja 1 tahun di Taiwan. Selama 3 tahun terakhir, aku berhubungan dengan cowok bernama Rizky. Selama pacaran, gak ada red flag yang keterlaluan sih. Orangnya baik, sopan, perhatian. Pokoknya tipe suami idaman aku banget, lah, Min!
Tapi, karena Rizky ini baru kerja 4 tahun, uang tabungannya belum cukup buat beli rumah setelah kita nikah nanti. Mimin tau kan gaji di kota kecil gak banyak.. Apalagi, dia masih nanggung biaya adiknya yang kuliah dan ngasih orang tuanya uang bulanan. Jadi, uangnya gak kekumpul-kumpul untuk ngelamar dan biaya-biaya lain setelah kita nikah nanti. Nah, aku kan pengen bantu-bantu dia supaya kita bisa cepet nikah. Dia bilangnya sih gakpapa nunggu aku sambil kerja juga. Lamarannya nanti setelah aku benar-benar pulang ke Indonesia.
Jadi, aku rencananya kerja di Taiwan 3 tahun dulu untuk modal nikah dan usaha nanti. Enam bulan pertama di Taiwan, komunikasi kita masih lancar. Tapi, entah mengapa akhir2 ini dia makin susah dihubungi. Alasannya, dia lagi sibuk sama kerjaan barunya di toko sepatu. Bilangnya, sih, disuruh bikin-bikin konten gitu. Aku sebagai calon istrinya mencoba memaklumi. Sampai suatu hari, dia bilang mau ngomong sesuatu sama aku. Aku kira, dia mau lamar aku lebih awal. Tapi, dia malah minta maaf karena gak bisa nunggu aku selama 3 tahun karena orang tuanya ngenalin dia sama cewek lain! Pacarku ini bilang ceweknya ini baik dan bikin dia nyaman meskipun dia ngakunya sih gak punya rasa apa-apa. Cuma sebatas teman aja gitu. Cuma, dia jadi gak yakin sama hubungan kami, karena katanya aku terasa jauh banget. Si Rizky bilang aku suruh putus kontrak aja. Kalau aku gak pulang, dia bakal nikah sama si cewek itu katanya..
Tapi kan pinjamanku baru lunas dan aku juga belum ada tabungan. Gimana, dong, Min…. Di sisi lain, aku mau lanjutin kontrak dulu supaya nanti setelah ada tabungan sedikit, kita bisa nikah dan hidup dengan layak.
Di sisi lain, aku juga gak kepengen dia nikah sama orang lain. Please jawab, ya… Aku galau banget….
Waduh mbak Caca. Susah sekali ya memutuskan.. Apalagi, menurut standar orang Indonesia, usia mbak caca sudah matang untuk menikah. Memang ya, logika dan hati sangat susah menyatu.. Hari ini, Cindy dan Linda akan mencoba menjawab pertanyaan mbak Caca dari sudut pandang kami sebagai wanita dan sudut pandangnya Rizky juga. Simak jawabannya di acara RTIFM hari Jumat!