:::

RTISI FM ONLINE Jumat, 27 Januari 2023

  • 27 January, 2023
RtiFM Online Jumat
RTISI FM ONLINE Jumat, 27 Januari 2023

Bincang Bincang Berita

Hal Ini Membuat Taiwan Dinilai Unggul dari Jepang, Warganet: Pilihannya Lebih Beragam Kalau di Taiwan

(Sumber Foto: 中時新聞網)

Hubungan persahabatan antar Taiwan dengan Jepang telah terjalin sedari dahulu. Kedua negara juga menggalang berbagai pertukaran di banyak sektor, dan tidak terkecuali dengan sektor pariwisata.

Jepang juga menjadi salah satu negara tujuan favorit banyak warga di Taiwan. Hampir dari banyak warga Taiwan yang mengacungkan jempol dengan sektor pariwisata Negeri Sakura.

Namun, baru-baru ini ada seorang netizen Taiwan yang mengunggah postingan di media social PTT, menanyakan perihal benda atau hal apa yang jarang bisa ditemukan di Jepang, tetapi banyak di Taiwan?

Awalnya, sang pengunggah bercerita, dirinya jarang menemukan toko yang menjual sarapan pagi di Jepang. Sebaliknya di Taiwan, toko sarapan pagi hampir sangat mudah ditemukan, bahkan hingga ke sudut-sudut gang.

Alhasil, cerita singkat yang diunggah oleh netizen bersangkutan mendatangkan ragam reaksi dari warganet lainnya.

“Warga Jepang rata-rata makan pagi di dalam rumah mereka. Menu yang mereka makan rata-rata adalah nasi, sup miso dan ikan salmon,” tulis salah satu warganet.

Namun ada juga warganet lainnya yang menambahkan, “Selain makan di rumah, sarapan pagi warga Jepang adalah toko waralaba dan coffee shop. Beberapa kedai yang menjual mi ramen juga sudah mulai beroperasi pada pukul 06:00 pagi.”

 

Kekuatan Militer Taiwan di Dunia Masuk Peringkat 23 Terkuat

(Sumber Foto: YAHOO 奇摩新聞網)

Situs web militer “Global Fire Power, GFP” mengumumkan dafrat peringkat kekuatan militer negara di dunia untuk periode tahun 2023. Dalam daftar tersebut, Ukraina diketahui berada di peringkat 15, sedangkan Taiwan menempati posisi 23.

Amerika Serikat, Rusia dan Tiongkok, masing-masing menempati tiga peringkat teratas.

Situs Global Fire Power menyampaikan, daftar kekuatan militer tahunan setiap negara disusun berdasarkan 60 kriteria, termasuk jumlah unit militer, keuangan, kemampuan logistik dan letak geografis.

Situs Global Fire Power memperlihatkan, indeks kekuatan militer tertinggi berada di rentang 0.0000, tapi faktanya, tidak ada negara yang mampu mencapai angka tersebut. Oleh sebab itu, semakin kecil angka yang ada, maka semakin kuat kemampuan militer suatu negara.

Dari 145 negara di dunia, Taiwan menempati urutan 23, dengan skor 0.3639. Sedangkan Ukraina berada di peringkat 15, dengan skor 0.2516. Jerman menempati urutan 25, dengan skor 0.3881.

 

“Daftar Negara Terbaik untuk Berimigrasi Tahun 2022”, Taiwan Berhasil Masuk 3 Besar

(Sumber Foto: 風傳媒)

Salah satu situs ekspatriat terbesar di dunia, InterNations, baru-baru ini merilis “Daftar Negara Terbaik untuk Berimigrasi Tahun 2022”.

Situs InterNations memiliki anggota sebesar 4,6 juta, yang tersebar di seluruh penjuru dunia. Setiap tahunnya, InterNations melakukan survei perihal imigrasi dan mencari negara atau kawasan mana yang cocok dijadikan sebagai tujuan untuk pindah kemudian menetap.

Sumber data InterNations berasal dari 12.000 responden yang datang dari 181 negara atau kawasan berbeda di dunia. Beberapa standar dijadikan sebagai barometer penilaian, meliputi biaya hidup, kualitas hidup, kemudahan untuk bermukim, keamanan, status finansial, adaptasi dan manfaat-manfaat positif lainnya.

Negara-negara yang masuk dalam 10 besar “Daftar Negara Terbaik untuk Berimigrasi Tahun 2022” adalah:

  1. Meksiko
  2. Indonesia
  3. Taiwan
  4. Portugal
  5. Spanyol
  6. Uni Emirat Arab
  7. Vietnam
  8. Thailand
  9. Australia
  10. Singapura

 

Kelebihan Taiwan

Alasan utama mengapa Taiwan masuk ke dalam daftar ini adalah perihal “keamanan”. Sebanyak 98% warga asing merasa puas dengan “keamanan” yang dimiliki Taiwan, yang mana angka ini juga ternyata jauh di atas rata-rata global, yang hanya berkisar di rentang 81%.

Di samping itu, Taiwan menduduki peringkat pertama perihal “jaminan kesehatan dan kesejahteraan”. Hampir 100% warga asing mengaku bahwa biaya pengobatan medis di Taiwan cukup terjangkau.

Sifat warga Taiwan yang ramah dan bersahabat juga menjadi indikator penting berikutnya. Ada sekitar 84% warga asing yang berpendapat bahwa masyarakat Taiwan sangat bersahabat, yang mana angka ini juga berada di atas rata-rata global, yang hanya berkisar 66%.

 

Kekurangan Taiwan.

Terlepas dari popularitas dan kelebihan yang dimiliki Taiwan, ternyata masih ada beberapa hal negatif yang membuat warga asing “tidak tahan” dengan situasi di Taiwan.

Faktor “lingkungan dan iklim” menempati posisi tertinggi. Kualitas udara yang dimiliki Taiwan juga dianggap tidak terlampau baik, jika dibandingkan dengan negara-negara lain di dunia. Taiwan diketahui berada di peringkat ke 41, untuk indikator kualitas udara bersih.

 

Asal Usul Imlek Menurut Cerita Rakyat di Taiwan

(Sumber Foto: 隨意窩)

Asal usul perayaan Tahun Baru Imlek sangat bervariasi dari saru daerah ke daerah lain. Di Taiwan sendiri asal usul perayaan Imlek ternyata berkaitan dengan cerita atau legenda “Chen Di”.

Menurut legenda, orang-orang pada zaman dahulu menyembah banyak dewa dan dewi di dalam rumah mereka, dimulai dari sepasang Dewa Pintu, Dewa Dapur, Dewa Tanah dan Dewa Lentera yang berwujud monyet (燈猴).

Pada suatu hari, Dewa Lentera mengadu kepada Kaisar Langit bahwa manusia tidak tahu terima kasih, mereka lupa untuk menyembah dirinya. Mendengar berita ini, Kaisar Langit menjadi sangat marah dan berikhtiar untuk menghukum seluruh manusia.

Kaisar Langit kemudian menugaskan penguasa lautan, yaitu Hai Long Wang untuk mendatangkan air bah dan menenggelamkan manusia. Berita ini pun tersebar dengan sangat cepat, dan manusia di bumi akhirnya mengetahui rencana Kaisar Langit.

Dengan penuh kesedihan, manusia mulai mengumpulkan dewa dan dewi mereka untuk kemudian dikirimkan ke kayangan. Dan satu hari sebelum air bah datang, umat manusia berkumpul dengan seluruh sanak saudara, sembari mengenakan baju terbaik mereka. Di hari ini juga, seluruh orang bertemu dan berkumpul di satu meja sembari menikmati makanan terlezat untuk terakhir kalinya.

Di hari ini juga, Kaisar Langit kedatangan tamu kehormatan, yaitu Dewi Kwan Im dan Dewa Tanah. Mereka memberitahukan Kaisar Langit untuk membatalkan rencananya dan membiarkan umat manusia untuk memulai hidup baru. Dan inilah yang kemudian menjadi tradisi dari warga Taiwan saat Tahun Baru Imlek tiba.

 

(Sumber Foto: CNA News)

Tanggal keenam dalam penanggalan Imlek, hari ini seluruh bisnis, toko dan restoran sudah kembali beroperasi seperti sedia kala. Mayoritas toko dan perusahaan akan menyalakan petasan untuk menandakan telah dimulainya usaha mereka di tahun yang baru ini.

 

(Sumber Foto: 自由時報)

 

Di samping itu, juga ada beberapa makanan yang wajib dikonsumsi selama perayaan Tahun Baru Imlek:

1. Pangsit.

Dalam bahasa Mandarin, pangsit disebut 餃子 (baca: Jiǎozi), yang memiliki bunyi yang sama dengan perkataan “更歲交子” (baca: Gèng suì jiāo zi), yang memiliki arti berkumpul bersama dan keberuntungan.

2. Spring Roll

Spril Roll dalam bahasa Mandarin dikenal dengan sebutan 春捲 (baca: Chūnjuǎn), yang memiliki pengertian kaya. Spring roll pada zaman dahulu berbentuk seperti saku yang berwarna keemasan.

3. Jeruk

Dalam bahasa Kanton, jeruk memiliki bunyi yang sama dengan 吉 (baca: Jí) yang berarti keberuntungan.

4. Kue Keranjang

Kue keranjang, dalam bahasa Mandarin dikenal dengan sebutan 年糕 (baca: Niángāo), yang memiliki pengertian “setiap tahunnya akan meningkat” (年年高 baca: Nián nián gāo). Selain itu, kue keranjang yang berwarna kuning dan putih melambangkan emas dan perak.

5. Masak Ayam

Dalam dialek Taiwanese, kata “masak ayam” memiliki bunyi yang sama dengan makna “merintis”. Ayam yang dimasak dalam perayaan Imlek harus utuh, dari kepala hingga ekor, yang menandakan bahwa seluruh anggota keluarga damai sejahtera.

6. Makan Ikan

Mata ikan tidak pernah tertutup. Orang dulu percaya, ini adalah simbol dari “terlahir kembali”. 魚 (baca: Yú) memiliki bunyi yang sama dengan huruf 余, yang berarti sisa. Pada zaman Dinasti Han, ini juga melambangkan untuk menakluk setan dan arwah jahat.

Penyiar

Komentar