(Taiwan, ROC) --- Pameran Elektronik Konsumen di Amerika Serikat (CES) yang digelar setiap tahun, selalu menjadi fokus perhatian warga dunia. Penggiat industri teknologi global akan memanfaatkan kesempatan ini untuk memamerkan produk baru mereka, serta memperlihatkan potensi besar mereka.
Dalam beberapa tahun terakhir, fokus utama pameran terpusat pada mobil listrik, tetapi tahun ini, di tengah tren kecerdasan buatan (AI), membuat "AI PC" (komputer AI) menjadi tren yang hangat.
Produsen PC Taiwan yang menghadiri pameran tersebut juga tidak luput dari perhatian banyak pihak.
Perusahaan-perusahaan terkemuka seperti Asus, Acer, dan MSI semuanya meluncurkan AI PC terbaru baru, yang memungkinkan laptop dan bahkan komputer desktop dilengkapi dengan inovasi AI untuk menghasilkan lebih banyak aplikasi.
CES 2024, yang berlangsung di Las Vegas, AS, menampilkan beberapa inovasi menarik. Asus memperkenalkan laptop AI dengan layar ganda, serta tombol baru Copilot di keyboard mereka, yang memungkinkan penggunaan AI hanya dengan sekali tekan.
Acer juga meluncurkan seri AI PC baru, dengan fokus tidak hanya pada pasar bisnis dan gaming, tetapi juga pada model yang dirancang untuk mengurangi emisi karbon.
Produk terbaru MSI tidak hanya meningkatkan fitur pendinginan, tetapi juga mengembangkan mesin AI yang dapat menyesuaikan pengaturan perangkat keras yang disesuaikan dengan situasi penggunaan. Misalnya, mendeteksi suhu CPU dan GPU untuk selanjutnya menyesuaikan kecerahan layar.
CEO Intel, Patrick P. Gelsinger mengatakan, “Saya percaya dengan teknologi AI, akan menggunakan kekuatan luar biasa untuk melakukan hal-hal baik.”
Intel meluncurkan prosesor generasi ke-14 yang dirancang khusus untuk pemain game yang membutuhkan komputasi berkinerja tinggi dan kemudahan dalam membawa laptop.
GPU seri GeForce RTX 40 Super dari Nvidia meningkatkan kecepatan generasi gambar dan video AI sebanyak 1,7 kali dan 1,5 kali.
AMD juga meluncurkan prosesor desktop seri Ryzen 8000G, yang menawarkan kinerja grafis dan produktivitas luar biasa dalam paket chip tunggal.
CEO AMD, Lisa Su mengatakan, “Kemajuan PC yang ditunggu-tunggu banyak orang saat ini, adalah agar aplikasi AI dapat digunakan lebih luas.”
Apakah AI PC hanyalah sebuah trik pemasaran atau benar-benar akan mengubah cara kita menggunakan komputer? Produsen Taiwan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk merebut peluang bisnis, serta bersaing dengan merek-merek internasional kenamaan lainnya.
