(Taiwan, ROC) --- Pusat Komando Epidemi Sentral (CECC) mengumumkan, terhitung semenjak tanggal 26 Mei 2022, hasil rapid test warga yang positif dapat dijadikan sebagai acuan, tanpa lagi harus melalui pemeriksaan PCR.
Meski demikian, antrean warga yang hendak memperoleh PCR terlihat masih terjadi di beberapa rumah sakit di Kota Taipei. Bahkan pos PCR di Bandara Songshan yang telah berubah fungsi, juga didatangi warga yang hendak melakukan PCR.
Meski tanpa harus melakukan PCR, tetapi hasil rapid test positif harus terlebih diberikan kepada dokter untuk dianalisis dan diputuskan. Beberapa dokter kini sibuk melayani yang hendak mengkonfirmasi hasil rapid test mereka melalui video-call.
Bahkan beberapa dokter mengaku, bahwa mereka memerlukan waktu lebih dari 20 menit untuk melayani pertanyaan warga melalui video-call, terutama bagi pasien lansia.
Kini para warga dapat memanfaatkan layanan video call untuk mengkonfirmasi hasil positif dari pemeriksaan rapid test dengan para ahli. Tulis nama dan tanggal pemeriksaan, kemudian difoto bersama dengan kartu ASKES, lalu diunggah untuk membuat reservasi dengan tim medis.
Atau mereka bisa membawa hasil rapid test tersebut ke pos pemeriksaan terdekat dipastikan lebih lanjut oleh tim kesehatan.