RTI Radio Taiwan International 
Seorang buronan yang merupakan pekerja migran asing (PMA) asal Vietnam melukai seorang petugas polisi dan temannya yang berusaha menenangkan saat akan ditahan pada hari Minggu, 16 Juli lalu.
Dilansir dari TVBS, seorang buronan bermarga Dang (鄧) yang berusia 32 tahun diketahui sedang berada di sebuah asrama yang berada di Kota Hukou, Kabupaten Hsinchu. Dang merupakan buronan terkait dengan pelanggaran narkoba dan menghalangi kebebasan pribadi orang lain. Minggu malam, 6 petugas polisi dari Kantor Polisi Shulin, New Taipei datang ke asrama yang dipercaya menjadi tempat tinggal Dang. Di tempat tersebut, seorang PMA bermarga Nguyen memintanya untuk turun. Namun, ketika Dang melihat Nguyen bersama dengan petugas polisi berpakaian preman, ia pun mengambil pisau dan mengarahkannya ke Nguyen.
Proses penahanan buronan polisi yang merupakan PMA (foto: Facebook 我是湖口人)
Berdasarkan laporan berita, seperti dilansir dari UDN, Nguyen mengalami luka di telinga kanan, luka sobek di bibir atas, dan luka di lengan kiri, serta kehilangan satu gigi
Melihat hal ini, seorang petugas bermarga Chen (陳) berteriak bahwa dia adalah polisi dan maju ke arah Dang sembari memperlihatkan lencananya. Dang kemudian menghunuskan pisau ke arah petugas itu, membuatnya mengalami luka sepanjang 20 cm di leher kanan.
Dang kemudian melarikan diri dan bersembunyi di sekitar asrama. Sekitar pukul 02:00 dini hari, polisi menemukan Dang bersembunyi di tempat air di bagian atap gedung dan akhirnya ditahan.
Chen dan Nguyen yang dibawa ke RS. Umum Ton Yen segera mendapatkan perawatan. Luka Chen harus dijahit, tapi tidak membahayakan nyawa.
