RTI Radio Taiwan International 
RTI Radio Taiwan International 
Bangunan Asrama PMA di Distrik Shanhua, Tainan Kebakaran, 520 Orang Segera Diungsikan
(Taiwan, ROC) Salah satu bangunan asrama pekerja migran di Distrik Shanhua Kota Tainan terjadi kebakaran di tengah malam kemarin, lidah api menjulur dari lantai 9 dan 10, Pemadam Kebakaran mengerahkan sejumlah besar petugas untuk penyelamatan dan memandu 520 orang untuk meninggalkan tempat kejadian, hingga saat ini tidak ada laporan korban kematian dan penyebab kebakaran masih diselidiki lebih lanjut.
Dinas Damkar Pemkot Tainan kemarin malam pukul 11:09 mendapat laporan, yang menunjuk salah satu bangunan asrama tempat hunian pekerja migran di lantai 9 terlihat asap tebal, Damkar mengerahkan 16 mobil damkar, 48 petugas penyelamat. Di tempat kejadian petugas damkar mendapati api menjalar hingga ke lantai 10, lantai 11 dan 12 dipenuhi dengan asap tebal.
Api berhasil dipadamkan pukul 11:46 malam hari, berdasarkan awal penyelidikan menunjuk lantai 9, lantai 10 ada tumpukan barang di area seluas 8 m2, alarm kebakaran aktif berfungsi saat terjadi kebakaran dan mengungsikan 520 orang dari tempat kejadian, tidak ada korban kematian dan penyebab terjadinya kebakaran akan diselidiki lebih lanjut.
▎Pembunuh nomor satu di lokasi kebakaran Asap Tebal
Tahukah Anda bahwa yang paling berbahaya saat terjadi kebakaran sebenarnya adalah asap tebal?
Penyebaran asap tebal dalam gedung lebih cepat dan lebih luas dibandingkan dengan kobaran api, menghirup asap tebal yang mengandung karbon monoksida dan gas beracun dapat mengakibatkan pingsan, kehilangan kesadaran bahkan hipoksia.
1.Pada prinsipnya, secepat mungkin lari menyelamatkan diri pada saat awal terjadi kebakaran: Merangkak dengan posisi serendah mungkin (berlutut di lantai, mulut dan hidung serendah mungkin, siku tangan menempel lantai)
2.Saat setelah terjadi kebakaran, ketika api besar dan asap tebal menghalangi jalan keluar, maka carilah tempat yang aman, tutup pintu untuk berlindung, dan sedapat mungkin berada di dekat balkon atau jendela menunggu pertolongan
▍Menyelamatkan Diri dari Kebakaran -Prosedur Evakuasi
Harap tetap tenang saat terjadi kebakaran, mengikuti prosedur evakuasi yang benar, berikut ini adalah langkah yang dapat membantu Anda melarikan diri dengan selamat:
•Jalan keluar mengarah ke “bawah”:Kepulan asap tebal akan dengan cepat melambung ke atas, dibandingkan lari ke atas, lari mengarah ke lantai satu merupakan cara terbaik.
•Meraba gagang pintu untuk mengukur suhu:Sebelum membuka pintu, terlebih dulu meraba gagang pintu untuk mengukur suhu, buka pintu untuk memeriksa apakah ada asap. Jika gagang pintu panas atau ada kabut asap, maka jangan buka pintu, karena petanda suhu di luar sudah panas, silakan cari alternatif jalan lainnya.
•Gunakan anak tangga:Setelah memastikan tidak ada asap di area tangga, barulah menyelamatkan diri dengan gunakan tangga untuk turun ke bawah, pilihan terbaik adalah tangga darurat dengan pintu anti api.
•Jalan keluar arah horizontal:Jika ada kabut asap menyebar ke tangga, tidak boleh terus mengarah ke atas atau ke bawah, seharusnya mencari jalan keluar lainnya secara horizontal, dan tutup pintu agar kobaran api dan kepulan asap tidak masuk.
•Biasanya tersedia dua jalan keluar untuk menyelamatkan diri:Pastikan ada dua alternatif rencana jalan keluar untuk menyelamatkan diri, jika jalan utama mendapat halangan maka segera mengantikannya dengan alternatif jalan kedua atau mencari tempat aman yang berlawanan dan jauh dari sumber api, dan meminta bantuan dengan menghubungi 119, memberitahukan dengan rinci posisi Anda, setelah itu menunggu petugas pemadam kebakaran datang memberikan pertolongan
▎Cara Penggunaan Alat Pemadam Kebakaran
Kebakaran dapat mengakibatkan kerusakan parah, jika dapat segera memadamkan sumber api dengan menggunakan alat pemadam kebakaran, maka berkemungkinan untuk meminimalisir risiko bencana.
Langkah-langkah menggunakan alat pemadam kebakaran
1.Tarik pin pengaman
2.Bidik bagian dasar sumber api
3.Tekan tuas
4.Semprot bagian dasar sumber api dengan gerakan ke kiri dan kanan
Jika mendapatkan kebakaran semakin meluas atau upaya pemadaman gagal, segera keluar dari lokasi kebakaran dan lakukan evakuasi melalui jalur evakuasi yang aman untuk keselamatan.
▍Bagaimana Mencegah Bencana Kebakaran, Sudahkah Anda melakukan berikut ini dengan benar?
•Mencolok cok listrik dengan benar dan kokoh, jangan membebani secara berlebihan.
•Secara berkala memeriksa apakah kabel peralatan listrik menua atau rusak
•Perhatikan aturan keselamatan penggunaan gas “matikan gas saat meninggalkannya”
•Tidak menaruh barang yang mudah terbakar di dekat kompor
•Tidak sembarangan membuang puntung rokok yang masih menyala dan membiasakan diri untuk mematikan puntung rokok
▎Pencegahan Kebakaran di Rumah –Bersama Melindungi Keselamatan Lansia
Ketika terjadi kebakaran, mengevakuasi lansia yang memiliki keterbatasan gerak akan lebih sulit. Selain menghindari meninggalkan lansia sendirian di rumah, bagaimana cara perawat rumah tangga melakukan pencegahan di awal?
•Mengingatkan majikan untuk memasang detektor asap interkoneksi
•Memastikan lingkungan tempat tinggal lansia mudah untuk evakuasi dan menjaga jalur evakuasi agar tetap lancar
•Membiasakan diri mematikan api ketika hendak meninggalkan masakan
•Memadamkan sumber api kecil sebelum tidur (seperti lilin, puntung rokok, dll)
•Gunakan listrik dengan aman. Saat menggunakan selimut listrik atau pemanas listrik harus memperhatikan petunjuk penggunaan
▎Keamanan Menggunakan KomporIngat Prinsip Utama 『Matikan Api Saat Tidak Ada Orang』
Perhatikan Api Kompor
•Memasak makanan kering, wajan kosong
•Wajan terbakar
•Noda minyak yang terdapat mesin penyedot udara menyentuh sumber api
•Sumbu api kompor yang membakar bahan yang mudah terbakar di sekitarnya
Waspadai Kebocoran Gas
•Ketika kuah sudah meluap keluar, segera matikan api
•Pipa saluran yang menua, retak atau digigit serangga dan tikus
•Penarikan saluran pipa yang tidak tepat
•Perawatan dan penggantian saluran pipa yang tidak tepat, lalu berakibat pada kebocoran gas
