Info pekan ini
~ Foodpanda gagal negosiasi, berniat untuk jual ke Uber Eats
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengiriman barang grosir dan makanan asal Berlin yang bernama Delivery Hero, Foodpanda baru-baru ini tidak hanya menjual tujuh anak perusahaanya di Asia, tetapi juga akan merencanakan untuk menjual bisnis Foodpanda Taiwan kepada pesaingnya yaitu Uber Eats, tetapi apa daya semua rencana ini tidak berjalan dengan baik. Media Jerman melaporkan bahwa MDax Group telah melakukan negosiasi intensif dengan saingannya Uber Eats dalam beberapa minggu terakhir untuk menjual anak perusahaannya di Taiwan Foodpanda Taiwan, namun kesepakatan antar kedua belah pihak nampaknya tidak mencapai mufakat.
Taiwan merupakan pasar dengan potensi dalam sektor layanan pesan-antar makanan, sebagian besar bisnis ini terkonsentrasi di wilayah kota Taipei, dengan populasi pengguna sekitar 4 juta jiwa. Warga Taiwan diyakini sangat antusias berbelanja barang online sekaligus juga pemesanan makanan pesan-antar, mirip dengan Korea Selatan.
Berdasarkan survei di Taiwan, 80% responden mengatakan bahwa aplikasi pesan-antar makanan yang paling umum digunakan adalah Foodpanda, yang kemudian disusul oleh Uber Eats di posisi kedua, dimana kedua perusahaan ini masuk ke Taiwan pada awal tahun 2016. Saingan Grab dikabarkan tertarik untuk membeli bisnis Asia, Niklas Ostberg selaku salah satu pendiri dan CEO platform pemesanan pesan-antar makanan Jerman Delivery Hero berharap dapat menjual sebagian besar bisnisnya di Asia dan juga sedang bernegosiasi dengan saingannya yaitu Grab, yang melibatkan penjualan di beberapa negara Asia, antara lain adalah Singapura, Kamboja, Malaysia, Myanmar, Filipina, Thailand, Laos dengan merek Foodpanda.
Agensi hubungan masyarakat yang diberikan kuasa oleh Foodpanda menyatakan dalam sebuah pernyataan sebagai berikut : “ Foodpanda Taiwan tidak mengetahui rumor pasar ini, Foodpanda memiliki operasi yang stabil di Taiwan. Merupakan merek pesan-antar makanan nomor satu dan hingga saat ini masih terus berkembang. Kami akan terus melakukan peningkatan dan fokus dalam melayani konsumen.”
pantau terus yows..