
(Taiwan, ROC) --- Mantan Komandan Angkatan Udara Hsiung Hou-chi (熊厚基) berhenti dari jabatannya pada tanggal 1 Mei 2022 kemarin, dan beralih menjadi penasihat strategis Istana Kepresidenan.
Wakil Komandan, Liu Jen-yuan (劉任遠) dipromosikan menjadi Jenderal AU tingkat 2 dan mengambil alih posisi Komandan AU.
Sebagai bentuk ucapan terima kasih atas upaya dan kontribusinya bagi pertahanan negara, maka Presiden Tsai Ing-wen memberikan medali “Order of Precious Tripod” kelas tiga kepada Hsiung Hou-chi.
Kepala Negara menyampaikan, program manufaktur pesawat tempur dalam negeri yang dikembangkan dalam beberapa tahun belakangan, telah meningkatkan kemampuan tempur AU secara keseluruhan. Selain itu, hal ini juga menjadi bagian penting bagi promosi perkembangan industri kerdigantaraan domestik.
Presiden Tsai juga telah melihat upaya Hsiung Hou-chi dalam meningkatkan kemampuan personil Angkatan Udara, yang mana ini menjadi kontribusi penting bagi pertahanan nasional.
Kepala Negara melanjutkan, belakangan ini pesawat militer RRT diberitakan sering melintasi kawasan Selat Taiwan. Tanpa kenal lelah, Hsiung Hou-chi tetap memimpin AU untuk melindungi keamanan Taiwan dari waktu ke waktu.
Beliau berharap Hsiung Hou-chi dapat menggunakan pengalaman yang dimilikinya untuk berkontribusi dalam strategi keamanan nasional, serta memberikan nasihat bagi kemajuan tentara nasional.
Dengan menjabatnya Liu Jen-yuan sebagai Komandan AU yang baru, diharapkan dapat membangun potensi pertahanan udara Taiwan yang lebih kukuh.
Presiden Tsai Ing-wen mengatakan, “Sebelumnya, saat Jenderal Liu menjabat posisi Wakil Komandan, ia telah banyak memberikan kontribusi bagi pembentukan dan pengukuhan persiapan tempur. Saya juga berharap agar Jenderal Liu terus menggali potensi yang dimilikinya, serta memimpin AU Taiwan untuk memiliki pertahanan udara yang lebih kuat.”
Kepala Negara mengatakan, mata dunia internasional kini tengah tertuju pada situasi global dan isu stabilitas perdamaian di Selat Taiwan. Taiwan harus meningkatkan kemampuan pertahanan nasional, serta terus berkontribusi pada stabilitas regional dan penciptaan situasi perdamaian.