(Taiwan, ROC) – Sejak tahun 2021, pemerintah Taiwan berupaya untuk dapat meningkatkan dana subsidi berkenaan dengan makan siang para pelajar, dengan menggunakan pedoman “3 Bab 1Q”, sehingga setiap anak sekolah dapat menerima subsidi senilai NT$ 6 untuk sekolah di kawasan ramai, dan NT$ 10 untuk di pedalaman. Perdana Menteri Su Tseng-chang tanggal 21 April dalam rapat di Yuan Eksekutif mengumumkan penambahan jumlah subsidi bagi kebutuhan makan siang para pelajar, dengan menaikkannya menjadi NT$ 10 bagi pelajar yang berada di sekolah di kawasan ramai dan NT$ 10 bagi yang berada di pedalaman. Sementara untuk beberapa komunitas khusus, maka dana subdisi akan ditingkatkan menjadi NT$ 10 bagi sekolah di kawasan ramai dan NT$ 14 bagi yang berada di pedalaman. Semua sistem subsidi akan diberlakukan serentak pada bulan Mei mendatang.
PM Su menjelaskan guna mampu menyediakan makanan yang sehat dan hygenis bagi para pelajar yang ada di tingkat SD dan SMP di seluruh Taiwan, yang berjumlah lebih dari 1,8 juta pelajar, maka dirinya memutuskan untuk meningkatkan dana subsidi yang ada.
PM Su menyampaikan Dewan Kesehatan akan melakukan pemantauan secara khusus berkenaan dengan setiap posko logistik, apakah benar-benar mempersiapkan bahan baku yang baik dan segar, selain itu akan memastikan setiap pelajar dapat makan dengan baik dan kenyang, serta harus dapat menyukainya. Sementara itu pihak sekolah juga melalui pendidikan dalam kelas, akan mengajarkan nilai-nilai pentingnya makan siang yang sehat, termasuk kebudayaannya, misalnya mengenal lebih dalam apa saja yang mereka konsumsi, berasal dari manakah bahan makanan yang dimakan, bagaimana cara proses masak, hingga berapa banyak orang yang ikut serta berpartisipasi dalam hal penyediaan makan siang bagi pelajar.