
(Taiwan, ROC) – Pusat Komando Epidemi (CECC) mengumumkan pemberitahuan awal bahwa mulai tanggal 7 Juni mendatang tidak ada batasan jumlah peserta bagi warga Taiwan yang ikut dalam berbagai kegiatan dan tempat-tempat di dalam negeri, untuk itu Museum Istana Nasional (National Palace Museum) mulai merenovasi lobinya dengan memadukan teknologi dan humaniora dengan membangun layar “tembok pemandu interaksi dengan barang museum” dengan tinggi 12 meter, berharap dapat menarik pengunjung yang datang untuk mengeksplorasi koleksi berharga NPM. Namun Ketua NPM, Wu Mi-cha menekankan, masih akan mengendalikan jumlah orang dalam museum pada waktu yang sama.
Taiwan memasuki era paska epidemi untuk itu CECC mengumumkan mulai 7 Juni akan mencabut aturan keikutsertaan warga dalam kegiatan, menjelang waktu ini Museum Istana Nasional (National Palace Museum/NPM) juga mempersiapkan diri untuk menyambut kembali kedatangan pengunjung domestic.
NPM beberapa hari lalu mengumumkan renovasi baru pada museumnya di Taipei dengan membangun layar “tembok pemandu interaksi dengan barang museum” yang merupakan layar terbesar di benua Asia agar pengunjung dapat dengan jari tangannya sendiri menyentuh gambar-gambar koleksi museum, sehingga dapat mendekatkan jarak dengan pencinta museum.
Pemandu NPM mengatakan, “Porselin dua lapis yang sangat dicintai Dinasti Qianlong, juga sama dapat melalui layar ini. Karena porselin ini dua lapi sehingga kita dapat mengeser bagian atas porselin, dan hanya dengan jari tangan saja kita akan membuat seakan-akan kita memutar lapisan dalam porselin, sehingga dapat melihat ikan koi yang berenang ke sana ke mari.”
Pengunjung “menyentuh” benda-benda NPM, bahkan dapat memutarkan 360 derajat batu giok bentuk kubis, bahkan mengupas “autobiografi” dengan jelas
Pemandu menjelaskan, “Autobiografi adalah tulisan dari kaligrafer Huaisu yang sangat terkenal dari Dinasti Tang, tulisan yang sangat indah, tetapi goretan tulisan sudah untuk dimengerti, tidak mengapa, karena melalui sentuhan jari tangan kita di atas tulisan tersebut, digeser ke bawah maka akan terlihat tulisan dalam bentuk karakter yang lebih jelas, Anda semua jadi dapat mengerti, memahami apa yang dituliskan oleh kaligrafer kuno.”
Selain itu, ditambahkan pula dinding dengan layar yang menampilkan “koleksi NPM cabang utara dan selatan”, layar lukisan “Di Sepanjang Sungai selama Festival Qingming” dengan ruang yang didisain sedemikian rupa dengan mempertimbangkan kemudahan bagi kaum disabilitas untuk dapat menikmati koleksi museum.
Ketua NPM, Wu Mi-cha mengatakan, “NPM memiliki begitu banyak koleksi yang bagus, dengan menggunakan ketrampilan era modern, ditambah lagi Taiwan memiliki teknologi yang sangat bagus, jadi seharusnya dapat melipatgandakannya untuk diberikan bagi kehidupan era baru.”
Seiring dengan pelonggaran batasan jumlah pengunjung, Ketua NPM Wu Mi-cha membeberkan bahwa nantinya akan kembali membuka diri bagi jutaan pencinta museum datang ke NPM, kegiatan di luar juga akan bertambah. Wu menambahkan, saat ini rata-rata ada 350 - 500 pengunjung pada hari biasa, sementara hari Sabtu, Minggu dan libur sekitar 1.000 – 1.500 orang, jumlah pengunjung diperkirakan akan meningkat menjadi sekitar 1.000 pada hari biasa dan 2.000 pada hari Sabtu, Minggu dan libur, pihak museum akan mengatur dan mengendali jumlah pengunjung dalam museum, akan tetap berhati-hati semasa pencegahan pandemi.