(Taiwan, ROC) Epidemi virus Corona terus berlanjut, setiap negara meningkatkan langkah-langkah pencegahan epidemi dan memblokir penerbangan dari Daratan Tiongkok, Taiwan juga menutup banyak penerbangan langsung ke Daratan Tiongkok, termasuk 3 hubungan langsung seperti hubungan langsung pos, transportasi dan perdagangan dengan lintas selat sementara diberhentikan. Epidemi virus Corona berdampak serius terhadap pariwisata dan transportasi dunia, demikian juga industri pariwisata Taiwan.
Sekjen Yuan Eksekutif Li Meng-yen(李孟諺) bersama Menteri Nonportofolio Kung Ming-hsin(龔明鑫) pada hari Senin ini (10/2) mengadakan rapat pertemuan lintas instansi kementerian, pembahasan penanganan industri yang terkena akibat epidemi, seperti agen perjalanan, industri penginapan dan hotel dan penerbangan serta kapal pesiar.
Li Meng-yen mengatakan, “Dalam rapat pertemuan ada pembahasan tentang industri pariwisata, masih ada industri transportasi udara yang terkena imbasnya, mengharapkan kementerian perhubungan dapat mempelajari secara teknis dan melakukan peninjauan sisi hukum yang layak, setelah diselesaikan secara komprehensif akan kami umumkan.”
Berdasarkan sumber informasi, Kemenhub akan membuat lebih dari 10 program usulan untuk menangani permasalahan yang dihadapi oleh industri pariwisata, penginapan dan transportasi udara mencakup penyediaan bahan bakar kepada industri bus pariwisata dan pemberian insentif pajak; memberikan subsidi insentif pelatihan; menyediakan subsidi bunga pinjaman dan dalam masa jangka panjang berkemungkinan dapat memperbaiki kondisi industri pariwisata.
Berdasarkan sumber yang terkait menyampaikan, jika epidemi dapat dikendalikan dalam satu, dua bulan ini maka dampak buruk dapat semakin mengecil, akan tetapi jika semakin membesar, maka dampak pengaruhnya akan semakin kompleks, atau barang kali selanjutnya akan berpengaruh pada industri catering atau industri jasa. Di samping itu, banyak transportasi kota provinsi Daratan Tiongkok yang telah ditutup, juga akan memberikan pengaruh distribusi perusahaan Taiwan, Yuan Eksekutuif memberi instruksi Kemenko untuk melakukan inventarisasi mata rantai industri yang terkena pengaruh, namun pada hari ini dalam rapat belum membahas hal ini.
