(Taiwan, ROC) --- Merebaknya epidemi radang paru-paru Kota Wuhan, telah memicu lonjakan permintaan akan komoditas masker mulut di Taiwan. Kementerian Ekonomi Taiwan (MOE) telah memerintahkan pihak produsen masker mulut untuk meningkatkan jumlah produksi mereka, dari yang semula berjumlah 790.000 menjadi 930.000. Angka ini akan bertambah menjadi 3,9 juta, setelah masa libur tahun baru Imlek selesai. MOE selaku pihak pemerintah memastikan jumlah produksi masker mulut tersebut akan tersalurkan seluruhnya.
Melalui akun media sosial facebook, MOE menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh staf personil kesehatan di bandara, yang terus bertugas selama perayaan tahun baru Imlek. Di samping itu, MOE juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan yang bekerja di pabrik pembuatan masker mulut, yang bersedia kembali bekerja lebih awal sebelum liburan tahun baru Imlek selesai.
Menghadapi permintaan akan produk masker mulut yang melonjak dalam beberapa hari terakhir ini, MOE menambahkan bahwa pihaknya telah menghubungi beberapa produsen masker mulut dalam negeri. Jumlah produksi juga telah ditingkatkan, dari yang biasanya berjumlah 790.000 per hari, kini menjadi 930.000 per hari. Setelah liburan tahun baru Imlek selesai, angka ini akan bertambah menjadi 3,9 juta per hari. Apalagi saat ini, Taiwan telah memberhentikan ekspor seluruh komoditas masker mulut ke luar negeri. Dengan demikian, jumlah permintaan dalam negeri dipastikan dapat tercukupi dengan baik.
MOE menambahkan, bagi seluruh produsen masker mulut yang telah mengikuti arahan pemerintah, tidak perlu cemas akan risiko jumlah komoditas yang terlalu berlebihan. Pemerintah Taiwan akan menanggung seluruh kelebihan produk masker mulut yang telah diproduksi.
Menanggapi permasalahan distribusi di tengah meningkatnya permintaan masker mulut, Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan Taiwan (MOHW) telah menyalurkan 1 juta masker mulut kepada pihak rumah sakit. Pada tanggal 28 Januari hingga 30 Januari 2020, MOHW akan kembali mendistribusikan 2 juta masker mulut ke toko-toko waralaba dan pusat farmasi dalam negeri.
Di samping itu, MOE telah memastikan kapasitas stok dari setiap supermarket di Taiwan, yang hingga hari ini masih tercukupi. Di tengah perayaan liburan tahun baru Imlek, MOE akan memprioritaskan pendistribusian masker mulut di beberapa terminal transportasi umum dan rumah sakit.
