close
RTISISegera unduh Aplikasi ini
Mulai
:::

Fasih Berbahasa Indonesia, Pelajar Taiwan dari NCCU Raih Juara Pertama Lomba Pidato Bahasa Asia Tenggara

  • 30 March, 2025
  • 曾秀情
Fasih Berbahasa Indonesia, Pelajar Taiwan dari NCCU Raih Juara Pertama Lomba Pidato Bahasa Asia Tenggara
Mahasiswa dan Dosen NCCU Turut dalam Lomba Pidato Bahasa Asia Tenggara

(Taiwan, ROC) – Mungkin Anda sering mendengar atau bahkan pernah mengikuti lomba pidato, lomba menulis atau lomba melantun dalam bahasa Mandarin untuk warga asing di Taiwan, atau mungkin Anda pernah melihat lomba pidato dalam bahasa Inggris di Taiwan, tapi pernahkah Anda melihat peromba pidato bahasa Indonesia pelajar lokal Taiwan?

Lomba Pidato Bahasa Asia Tenggara bagi pelajar Taiwan kembali diselenggarakan oleh Kaohsiung Friends of Indonesia (KFI社團法人高雄市印尼之友協會) bekerja sama dengan Kaohsiung Southeast Asia Industry and Academic Exchange Asociatioan (社團法人高雄市東南亞產學交流協會/KAOSEAS) pada tanggal 29 Maret 2025 di National Cheng Chi University (NCCU). Lomba pidato dalam 3 bahasa Asia Tenggara yaitu Indonesia, Thailand dan Vietnam, tahun ini telah memasuki tahun ke-6. Perlombaan yang biasanya berlangsung di Kaohsiung, kali ini untuk perdana dipindahkan ke Taipei dan memilih NCCU yang baru beberapa tahun terakhir ini memiliki Fakultas Bahasa Asia Tenggara. Perlombaan ini memperebutkan hadiah berupa uang tunai sebesar NT$5.000/orang untuk juara pertama, hadiah kedua NT$4.000, hadiah ketiga NT$3.000 dan juara harapan sebesar NT$1.000.

Direktur Kaohsiung Southeast Asia Industry and Academic Exchange Asociatioan (KAOSEAS) Professor Samuel C.Y. Ku, Ph.D, (顧長永) dalam kata sambutannya menyampaikan, meskipun lokasi berpindah ke Taipei, tetapi tidak mengurung niat para pelajar dari pelosok Taiwan, bahkan seperti dari Wenzao Ursuline University of Language, bahkan kali ini ada beberapa peserta yang masih duduk di bangku SMA seperti dari The Affiliated Senior High School of National University of Tainan juga memberanikan diri untuk berlomba. peraturan ketat dari tim juri yang memberikan penilaian, di mana juri yang pernah atau sedang memiliki hubungan tertentu dengan peserta, termasuk pernah atau sedang menjadi murid tidak diperkenankan memberikan penilaian untuk peserta tersebut. Ketika ditanyakan tujuan dari lomba pidato bahasa Asia Tenggara ini, Prof. Samuel menyampaikan bahwa bertujuan agar pelajar Taiwan dapat melatih kemampuan mereka dalam bahasa-bahasa ini, dan diyakini dengan kemampuan fasih berbahasa Asia Tenggara ini dapat memudahkan mereka dalam mencari pekerjaan dan berkarir.

Dekan Fakultas Bahasa & Sastra Asing National Cheng Chi University, Professor Chao Chin-chi (招靜琪) dalam sambutan di acara pembukaan lomba pidato ini mengemukakan, sangat senang sekali mendapat kesempatan sebagai tuan rumah penyelenggara pidato, untuk itu para professor yang mengajarkan bahasa asia tenggara NCCU berupaya melatih mahasiswanya, bahkan professor Silvia Ginting yang bertanggung jawab untuk bahasa Indonesia NCCU mempersiapkan siswa-siswanya yang turut berlomba hingga pukul 9 malam sehari sebelumnya, selain itu para mahasiswa NCCU juga diberikan semangat dengan kehadiran Profesor Wira Kurniawati dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta yang melakukan pertukaran pengajar dengan NCCu. Cuaca dingin dan hujan di bagian utara Taiwan sehingga Prof. Chao Chin-chi menyampai, sayangnya selaku tuan rumah tidak bisa memberikan cuaca yang baik, tetapi telah berusaha maksimal memberikan suasana kompetisi yang baik, memberikan kesempatan kepada setiap peserta untuk menjadi pemenang, ia juga sambil bergurau mengatakan, cuaca seperti ini memberikan nuansa romantis.

Perlombaan yang menetapkan persyaratan peserta hanya untuk warga Taiwan berusia antara 15 – 30 tahun ini, disediakan 5 tema pidato untuk dipersiapkan tetapi peserta baru dapat memastikan tema yang ia harus bawakan saat 10 menit sebelum giliran berpidato. Tema yang diberikan yaitu 1. 一個重要的決定 (Keputusan yang Penting), 2. 我的夢幻職業 (Pekerjaan Impianku), 3. 認識多元文化 (Mengenal Tentang Multikultural),  4. 一張照片的回憶 (Kenangan Sebuah Foto), 5. 我的人生觀 (Pandangan Hidupku). Pada lomba pidato kelompok bahasa Indonesia diikuti oleh 10 peserta, Lin Kan-wei (林侃威), mahasiwa tingkat 2 Jurusan Bahasa dan Sastra Asia Tenggara NCCU berhasil meraih juara pertama, kefasihannya menyampaikan pidato dalam bahasa Indonesia hingga tim juri sempat mengira Lin Kan-wei adalah orang Indonesia. Juara kedua diraih oleh pelajar SMK Senior High School of National University of Tainan Tang Yong-zhi (唐詠志), dan diperingkat ketiga Chen Xin-man (陳昕蔓) juga dari NCCU.

Komentar

Terbarumore