close
RTISISegera unduh Aplikasi ini
Mulai
:::

Laporan Perubahan Iklim Nasional: Jika Pemanasan Global Tidak Terkendali, Musim Panas di Taiwan Bisa Berlangsung Hingga 7 Bulan

  • 08 May, 2024
  • 尤繼富
Laporan Perubahan Iklim Nasional: Jika Pemanasan Global Tidak Terkendali, Musim Panas di Taiwan Bisa Berlangsung Hingga 7 Bulan
Laporan Perubahan Iklim Nasional: Jika Pemanasan Global Tidak Terkendali, Musim Panas di Taiwan Bisa Berlangsung Hingga 7 Bulan 圖/Rti

(Taiwan, ROC) --- Menurut Laporan Ilmu Perubahan Iklim Nasional (2024), jika kenaikan suhu tidak dapat dikendalikan dengan efektif, maka musim panas di Taiwan dapat berlangsung hingga tujuh bulan.

Hal ini dicemaskan dapat menyebabkan penurunan hasil panen terhadap produk padi dan jagung, serta berdampak pada sektor dan budidaya perikanan.

Di samping itu, efek kenaikan permukaan laut juga akan memperluas area banjir di Yunlin, Tainan, dan Keelung.

Laporan "Ilmu Perubahan Iklim Nasional 2024: Fenomena, Dampak, dan Adaptasi" disusun oleh Profesor Hsu Huang-hsiung (許晃雄) peneliti di Pusat Studi Perubahan Lingkungan di Academia Sinica, dan Profesor Ling Ming-hsu (李明旭) dari Institut Hidrologi dan Kelautan di National Central University.

全球暖化快於預期聯合國氣候報告一次看懂- 國際- 中央社

圖/中時新聞網

Laporan ini disusun selama satu setengah tahun, menekankan poin-poin ilmiah penting dalam menangani risiko perubahan iklim dengan fokus pada mitigasi dan adaptasi.

Laporan tersebut menyatakan bahwa jika pemanasan global tidak dapat mengendalikan emisi gas rumah kaca dengan efektif, maka musim panas di Taiwan bisa berlangsung hingga tujuh bulan, dan jumlah hari dengan suhu di atas 36C akan meningkat sebanyak 75 hari.

Selain itu, kenaikan suhu laut juga akan mempengaruhi perikanan tangkap dan budidaya perikanan. Sebagai contoh, di perairan utara Taiwan, jika suhu laut naik 1C, maka tangkapan cumi-cumi akan berkurang 15%. Jika pemanasan mencapai 2C, risiko kerusakan akibat suhu tinggi pada kerang juga akan meningkat.

Simulasi yang diterapkan juga memprediksi bahwa hasil panen padi secara keseluruhan akan mengalami penurunan, dengan penurunan sebesar 13% pada pertengahan abad ini, dan 18% pada akhir abad ini.

Hasil jagung juga diperkirakan turun, dengan penurunan rata-rata sebesar 10% pada pertengahan abad ini dan 17% pada akhir abad ini.

從全球暖化真相預測模型的極限!人類行為不可測、長期趨勢會轉變…

圖/財訊

Secara ekologi, ketinggian untuk pertumbuhan hutan alami diperkirakan akan meningkat sebesar 173 meter, mencerminkan perubahan habitat flora dan fauna. Luas habitat yang sesuai hanya tersisa sekitar 16% dari jumlah yang ada saat ini. Dalam skenario yang ada juga memperlihatkan bahwa pemanasan sebesar 2C akan membuat permukaan laut menjadi naik, yang mana bisa meningkatkan risiko banjir di area pesisir, terutama di Kabupaten Yunlin, Kota Tainan, dan Kota Keelung.

Pada musim semi, saat ketersediaan air di seluruh Taiwan relatif sensitif, membuat jumlah hari tanpa hujan berturut-turut akan meningkat, dan kesenjangan antara musim hujan dan kering akan melebar.

Intensitas dan frekuensi kekeringan akan meningkat, dan hujan lebat ekstrem akan menjadi hal yang semakin normal.

Laporan ini menunjukkan bahwa dalam skenario pemanasan 4C, akan membuat peristiwa hujan ekstrem yang saat ini terjadi sekali dalam 50 tahun akan meningkat menjadi setiap 10 tahun di masa mendatang. Jumlah taifun yang menerjang Taiwan mungkin berkurang, tetapi kecepatan angin dan curah hujan cenderung meningkat, dengan frekuensi taifun besar yang semakin sering.

Selain itu, pemanasan global menyebabkan kesulitan penyebaran udara selama musim gugur dan musim dingin, peningkatan pembentukan ozon, serta penurunan kualitas udara. Fenomena pulau panas perkotaan juga akan semakin menonjol.

Komentar

Terbarumore