(Taiwan, ROC) -- Biro Pariwisata dari Kementerian Perhubungan di Kantor Perwakilan Taiwan yang berada di London pada Kamis (2/3) menyatakan, untuk mempromosikan pariwisata Taiwan, Biro Pariwisata mengundang Janice Turner, kolumnis terkenal asal Inggris untuk berkunjung ke Taiwan mulai 25 Februari - 9 Maret 2023. Hasil kegiatannya akan dipublikasikan dalam kolom perjalanan majalah Inggris, “The Times”.
Janice Turner bergabung dalam tim majalah “The Times” di tahun 2003, menulis kolom, fitur, dan melakukan wawancara. Sejak tahun 2003, Turner telah mendapatkan nominasi di The Press Awards (sebelumnya bernama British Press Awards) sebanyak 6 kali. Ia mendapatkan penghargaan “Interviewer of the Year” di tahun 2014 dan 2019. Di tahun 2020, ia memenangkan penghargaan “Best News Reporting” dari “The Orwel Prize”, sebuah penghargaan penulisan Inggris tentang masalah politik.
Biro Pariwisata Taiwan perwakilan London memberikan kabar kepada Central News Agency (CNA), bahwa Turner dan editor Ben Preston baru pertama kali berkunjung ke Taiwan.
Berdasarkan rencana perjalanan mereka, tempat-tempat yang akan dikunjungi antara lain adalah Yehliu Geopark, Jiufen Old Street, Museum Istana Nasional, Museum Hak Asasi Manusia dan White Terror Jingmei Memorial Park, Taipei 101, Kuil Longshan, Pusat Seni Tradisional Nasional di Yilan, Taman Mata Air Panas Tangweigou, Taman Nasional Taroko, Sun Moon Lake, Foguangshan, Sungai Cinta di Kaohsiung, Lotus Pond, Cijin, Shoushan Natural Park, Pier-2 Art Zone, Pusat Kesenian National Kaohsiung, Menara Chihkan Tainan, Anping Old Street, dan Rumah Pohon Anping.
Yang menarik, Museum Hak Asasi Manusia dan White Terror Jingmei Memorial Park merupakan tempat yang secara khusus diharapkan oleh Turner dan Preston untuk dimasukkan ke dalam jadwal kegiatan.
Keduanya juga berencana untuk mencicipi berbagai kuliner Taiwan, antara lain berkunjung ke pabrik penyulingan Wiski Kavalan di Yilan, mencoba mi daging sapi, xiao long bao, aneka makanan di pasar malam, teh susu mutiara, dan restoran Michelin di berbagai tempat.
Kantor perwakilan tersebut mengungkapkan, Oktober 2022 Taiwan telah membuka perbatasan untuk para turis dan para turis internasional secara perlahan kembali hadir. Kita dapat menantikan laporan yang relevan dari “The Times”, memperlihatkan bagaimana orang Inggris memahami Taiwan dari berbagai aspek, mulai dari sejarah, budaya, suasana alam, dan makanannya. Mereka dapat mengenal Taiwan kemudian datang berkunjung ke Taiwan dan mengalaminya secara pribadi.
