:::

Taiwan Akan Melanjutkan Layanan Feri Langsung Lintas Selat Terbatas

  • 06 February, 2023
  • 陳志勇
Taiwan Akan Melanjutkan Layanan Feri Langsung Lintas Selat Terbatas
Taiwan Akan Melanjutkan Layanan Feri Langsung Lintas Selat Terbatas

(Taiwan, ROC) - Layanan feri langsung lintas selat terbatas antara pulau Kinmen dan Matsu dan kota-kota terdekat di Daratan Tiongkok, yang semula dijadwalkan berakhir pada 6 Februari, telah diputuskan untuk dilanjutkan.

Menurut Dewan Urusan Daratan Tiongkok (MAC), badan tertinggi Taiwan yang bertanggung jawab atas hal-hal yang berkaitan dengan Tiongkok, beberapa pelayaran tambahan akan dijadwalkan antara kedua pulau terluar Taiwan dan Tiongkok mulai 7 Februari.

Mengantisipasi kebutuhan transportasi langsung pada masa pergantian tahun imlek, pemerintah Taiwan pada 22 Desember lalu mengumumkan akan mengizinkan pembukaan kembali jalur feri langsung secara terbatas mulai 7 Januari hingga 6 Februari, maksimal satu pelayaran feri sehari dari Kinmen ke Xiamen dan tidak lebih dari dua pelayaran per minggu dari Matsu ke Fuzhou.

Layanan tersebut diberikan secara eksklusif untuk penduduk Kinmen dan Matsu serta pasangan dan anak mereka dari Tiongkok, memungkinkan mereka melakukan perjalanan antara kedua rangkaian pulau dan Tiongkok selama liburan Tahun Baru Imlek tanpa harus terlebih dahulu terbang ke Taiwan dan kemudian ke Tiongkok, yang memang adalah suatu perjalanan yang sangat tidak memudahkan, mengingat bahwa pulau utama Kinmen berjarak kurang dari 10 kilometer dari Xiamen, tapi berjarak lebih dari 300 kilometer dari Taipei.

Hingga kini, masih banyak pembatasan yang berlaku untuk layanan tersebut. Pertimbangan utama adalah kekhawatiran atas lonjakan kasus COVID-19 di Tiongkok, tapi Chai So-ling (翟所領), wakil ketua Asosiasi Perusahaan Investasi Taiwan di Daratan Tiongkok, beranggapan bahwa kekhawatiran medis COVID-19, yang awalnya menyebabkan layanan feri ditangguhkan tiga tahun lalu, tidak akan lagi menjadi masalah dengan perencanaan yang tepat.

Lonjakan COVID-19 di Tiongkok sudah mulai terkendali, maka satu-satunya alasan untuk tidak memulihkan transportasi feri langsung adalah unsur politik, tukas Chai.

Komentar

Terbarumore