
(Taiwan, ROC) -- Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri hari Selasa (10/1) mengumumkan, hingga akhir Desember 2022 jumlah populasi penduduk Taiwan sebanyak 23.264.640 jiwa, mengalami penurunan sebesar 110.674 jiwa atau 0,47% jika dibandingkan dengan jumlah penduduk di akhir tahun 2021. Untuk angka kelahiran Desember 2022 berjumlah 12.178 bayi, tingkat kelahiran tahunan sebesar 0,617%. Jika dilihat dari jumlah kelahiran Januari hingga Desember 2022 sebanyak 138.986 bayi, angka ini mengalami penurunan sebanyak 14.834 bayi atau 9,64% jika dibandingkan dengan angka kelahiran selama tahun 2021.
Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri yang mengumumkan populasi jiwa terbaru, angka kelahiran bayi selama bulan Desember 2022 sebanyak 12.178 bayi, dengan demikian setiap 3,7 menit lahir seorang bayi, untuk tingkat kelahiran tahunan sebesar 0,617%, memperlihatkan pengurangan sebanyak 1.949 bayi atau berkurang 13,80% dibandingkan dengan angka kelahiran Desember 2021.
Sedangkan jika dibandingkan dengan angka kelahiran November 2022 berkurang 170 bayi atau 1,38%. Dilihat dari angka kematian per Desember 2022 sebesar 17.685 jiwa, rata-rata setiap 2,5 menit meninggal 1 orang, atau dilihat dari persentase angka kematian per tahun sebesar 0,896%, apabila dibandingkan dengan angka kematian pada Desember 2022, maka mengalami penambahan sebanyak 1.946 jiwa atau 12,36% dan dibandingkan dengan November 2022 mengalami pengurangan sebesar 34 orang atau 0,19%.
Jumlah bayi yang dilahirkan selama satu tahun 2022 sebanyak 138.986 jiwa, dibandingkan dengan tahun 2021 sebanyak 153.820 jiwa, yang berarti angka kelahiran berkurang lagi sebanyak 14.834 bayi, membuat angka kelahiran 2022 mengores angka terendah dalam sejarah. Total angka kematian dari Januari – Desember 2022 sebanyak 207.230 jiwa yang juga merupakan angka kelahiran yang lebih kecil dari angka kematian selama tiga tahun berturut-turut.