(Taiwan, ROC) Mantan Wapres Chen Chien-ren berstatus sebagai utusan khusus presiden menghadiri upacara pemakaman mantan Paus Benediktus XVI, Beliau mendarat pada siang hari tanggal 4 Januari waktu setempat, sore hari terlebih dahulu mengunjungi Basilika Kepausan Santo Petrus di Vatikan untuk memberikan penghormatan terakhir, pada tanggal 5 Januari upacara pemakaman yang dipimpin langsung oleh Paus Fransiskus, pada kesempatan tersebut Chen Chien-ren menyampaikan belasungkawa.
Kedutaan besar di Vatikan mengatakan, setelah Chen Chien-ren tiba di Bandara Internasional Leonardo da Vinci, dijemput oleh dubes ROC untuk Tahta Suci, Matthew Lee dan menuju ke Basilika Kepausan Santo Petrus.
Chen Chien-ren memberikan sambutan singkat dan menyampaikan, September tahun lalu pernah diutus presiden untuk berkunjung ke Tahta Suci, kunjungan kali ini merupakan kedua kalinya menghadiri upacara pemakaman untuk memberikan tanda penghormatan terakhir, kunjungan kali ini merupakan kedua kalinya, Chen merasa bersyukur dan terhormat menjalankan tugas ini.
Chen mengungkapkan, Presiden Tsai Ing-wen secara khusus ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada mantan Paus Benediktus XVI selama masa tugasnya menjalin hubungan akrab Taiwan-Tahta Suci, mengirim utusan khusus untuk menghadiri upacara pemakaman beliau, sebagai tanda penghormatan terakhir Taiwan untuk mantan Paus Benediktus XVI, saat bersamaan juga mengingat pengaruh yang diberikan mantan Paus Benediktus XVI terhadap budaya dan agama.
Chen mengatakan, hubungan Taiwan-Tahta Suci terjalin dengan akrab, kedua belah pihak saling berbagi nilai-nilai universal demokrasi, kebebasan dan HAM. Selaku utusan khusus untuk kunjungan kali ini, juga mengharapkan memperdalam hubungan melalui berbagai kesempatan, berterima kasih kepada Gereja Katolik yang memberikan bantuan pendidikan, medis kedokteran di Taiwan dalam masa jangka panjang.
Kedutaan Besar ROC di Vatikan mengemukakan, kunjungan Chen Chien-ren akan diatur oleh pejabat di Vatikan, pukul 14:45 menuju Basilika Kepausan Santo Petrus di Vatikan, untuk memberikan tanda penghormatan terakhir kepada mantan Paus Benediktus XVI dan berdoa.
Pejabat di Vatikan mengatakan, menurut prakiraan dari petugas upacara pemakaman, mulai 2 Januari pukul 09:00 hingga 4 Januari pukul 03:00 sore acara pemberian tanda penghormatan terbuka umum, jumlah warga mencapai 150.000 orang, termasuk Paus Fransiskus, Presiden Italia, PM Italia, Presiden Jerman, Dewan Uskup dan Kardinal berdatangan untuk memberikan penghormatan.
Setelah memberikan tanda penghormatan terakhir, Chen Chien-ren menuju ke perpustakaan Vatikan, disambut oleh prelatus Monsinyur Angelo Vincenzo Zani, berlanjut dengan kedua belah pihak melakukan pertukaran pandangan tentang isu-isu kerja sama antar perpustakaan, pameran benda bersejarah serta pameran koleksi yang akan digelar di National Palace Museum pada bulan Maret tahun ini.
Bulan Juli tahun 2021 Chen Chien-ren memperoleh gelar akademi Kepausan untuk Ilmu Pengetahuan, Oktober pada tahun yang sama Chen Chien-ren ditunjuk menjadi dewan pelaksana, pada tanggal 4 Januari secara khusus dijamu oleh Kardinal Perter Turkson. Kardinal Perter Turkson berulang kali menyampaikan apresiasi untuk Chen Chien-ren atas kontribusinya terhadap akademi, beranggapan hasil analisa Taiwan memberikan vitalitas bagi akademi kepausan.