(Taiwan, ROC) --- Saat hadir dalam sidang interpelasi di Yuan Legislatif, Wakil Menteri Ekonomi, Chen Chern-chyi (陳正祺) hari ini (14/12) menyampaikan, prioritas ekonomi dan perdagangan pemerintah kali ini akan bertumpu pada dua tujuan strategis utama, masing-masing mempromosikan perdagangan bilateral antara Taiwan dengan AS, dan bergabung dengan Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik (CPTPP).
Hadir dalam sidang interpelasi, anggota legislator Partai KMT, Johnny Chiang (江啟臣) menanyakan, apakah pemerintah Taiwan aktif mempromosikan negosiasi FTA dengan negara lain? Apa tujuan strategis ekonomi dan perdagangan Taiwan secara keseluruhan? Chen Chern-chyi menyampaikan, tujuan strategis dari prioritas ekonomi dan perdagangan secara keseluruhan adalah untuk mempromosikan perdagangan bilateral Taiwan – AS dan CPTPP, yang mana ini juga telah ditetapkan bersama oleh Tim Keamanan Nasional dan Yuan Eksekutif.
Johnny Chiang bertanya, apa yang sebenarnya tengah didiskusikan oleh pemerintah saat ini? Jawaban yang selalu diperoleh adalah bahwa pemerintah sedang mengupayakan prioritas jalinan kerja sama antar Taiwan dengan Amerika Serikat. Ia menuturkan, saat ini Taiwan memiliki 3 platform kerja sama dengan Amerika Serikat, masing-masing Economic Prosperity Partnership Dialogue (EPPD), Prakarsa Perdagangan Taiwan AS Abad 21 dan Perjanjian Kerangka Kerja Investasi dan Perdagangan Taiwan-AS (TIFA). Dari ketiga platform di atas, tidak satu pun yang memperlihatkan hasil yang maksimal.
Johnny Chiang memberi contoh, pembangunan pabrik Taiwan Semiconductor Manufacturing Company (TSMC) di Amerika Serikat tidak menggunakan salah satu dari ketiga platform di atas. Menjawab pernyataan Johnny Chiang, Wamenko Chen Chern-chyi menjawab, pendirian pabrik TSMC di AS adalah keputusan komersial.
Johnny Chiang melanjutkan, pemerintah juga memiliki saham kepemilikan dalam tubuh perusahaan TSMC. Saat negosiasi berlangsung seharusnya didukung dengan data numerik yang transparan. Hingga hari ini, masyarakat tidak memperoleh hasil nyata dari platform kerja sama yang digadang-gadangkan oleh pemerintah.
Johnny Chiang melanjutkan, pemutusan perjanjian FTA oleh Taiwan dengan Nikaragua tentu akan berdampak negatif bagi kemajuan ekonomi dan perdagangan dalam negeri. Namun, hal tersebut tidak dianggap serius oleh perwakilan ekonomi, saat hadir dalam rapat dan menjawab pertanyaan dari anggota legislator.