(Taiwan, ROC) Angin muson timur laut bertiup kencang, kapal kargo Sunlung berbendera Guyana kemarin (30/11) saat memasuki Changhua wind farm channel, kapal kargo miring, helikopter menyelamatkan 4 orang dan 3 orang lainnya masih di atas kapal untuk berjaga-jaga, pada malam hari mesin utama kapal berhasil diperbaiki dan bergerak menuju Kaoshiung.
Kapal Kargo Sunlung berlayar dari pelabuhan Kaoshiung menuju Pelabuhan Busan, Korea Selatan yang mengangkut produk makanan beku mencapai 100 ton, kemarin pagi saat melintasi perairan 15 mil laut dari Fangyuan Changhua, kondisi kapal kargo miring, di atas kapal ada 7 awak kapal berkewarganegaraan Daratan Tiongkok sedang menanti penyelamatan.
Ditjen Patroli Keamanan Laut pada hari Kamis ini (1/12) mengeluarkan situasi penyelamatan secara tertulis, pada tanggal 30 November 2022 malam hari pukul 09:55, mesin utama kapal kargo berhasil diperbaiki, kapal ini menuju ke Pelabuhan Kaoshiung untuk diperiksa lebih lanjut, armada penjaga keamanan pantai juga mengutus pasukannya untuk berjaga-jaga, 7 awak kapal yang sudah menerima vaksin COVID-19 3 dosis setelah diperiksa kesehatan mereka, dinyatakan dalam kondisi sehat dan tidak ada gejala kelainan pernapasan.
Akibat tiupan angin musim timur laut yang kencang, kapal kargo dalam kondisi darurat dan diselamatkan. Tim penyelamat yang bergabung dalam National Airborne Service Corps (NASC) juga mengeluarkan naskah tertulis yang menyampaikan, setelah pihaknya mendapat laporan, segera mengutus helikopter UH-60 Black Hawk untuk melakukan penyelamatan, dikarenakan angin dan ombak kencang sehingga aksi penyelamatan tidak dilakukan tepat di atas kapal, melainkan meminta 4 awak kapal yang mengenakan pelampung untuk terjun ke laut baru ditolong, proses penyelamatan : 1 awak kapal yang digantung segera dilarikan ke bandara Taichung, 3 awak kapal lainnya diantar ke bandara Chiayi. Sementara 3 awak kapal lainnya masih berada di atas kapal untuk menyelamatkan kapal, kemudian mesin utama kapal berhasil diperbaiki.
Ditjen Pelabuhan dan Kemaritiman meminta kapal untuk mengontrol agar tidak ada kebocoran minyak, serta telah menyebarkan informasi agar kapal-kapal disekitarnya turut memperhatikan, saat bersamaan Vessel Traffic Service (VTS) Changhua wind farm channel mengumumkan kapal yang sedang berlayar lebih berhati-hati untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.