
(Taiwan, ROC) --- Wakil Presiden William Lai (賴清德) memulai perjalanannya menuju Palau hari ini (1/11). Sebelum berangkat menaiki pesawat, Wapres William Lai menyampaikan, delegasi yang berangkat ke Palau hari ini adalah kunjungan diplomatik resmi pertama, setelah Taiwan mencabut kontrol perbatasan pada tanggal 13 Oktober 2022 lalu.
Melalui perjalanan kali ini, Beliau berharap agar kedua negara dapat memperkuat jalinan kerja sama yang ada. Selain mempererat jalinan persahabatan, Taiwan dengan Palau diharapkan dapat meningkatkan kerja sama untuk skala internasional, serta memajukan promosi nilai demokrasi, kebebasan dan Hak Asasi Manusia.
Wapres William Lai menuturkan, tujuan dari kunjungan kali ini sangatlah jelas, yakni membawa 3 misi utama, masing-masing adalah mewujudkan niat Presiden Tsai Ing-wen (蔡英文) untuk menjalin hubungan lebih akrab, merekatkan kerja sama pariwisata dan memperdalam pertukaran.
Pertama, semenjak hubungan diplomatik antar kedua negara terjalin, maka Taiwan bersama dengan Palau sudah beberapa kali menggelar pertukaran atau kunjungan bilateral. Melalui kunjungan kali ini, Wapres juga ingin membuktikan kepada khalayak luas bahwa Taiwan sudah melakukan persiapan yang mumpuni.
Wapres William Lai mengatakan, “Dengan membuka kembali kontrol di pintu perbatasan, maka ini menjadi bukti bahwa Taiwan sudah siap. Tidak hanya ingin terhubung langsung dengan Palau, yakni sekutu kami yang berada di Kepulauan Pasifik, melainkan ingin terhubung lebih jauh dengan komunitas internasional.”
Kedua, dalam hal pariwisata, Wapres William Lain menyampaikan, pihaknya juga mengajak beberapa toko penting untuk bersama-sama berangkat ke Palau, meliputi Ketua Asosiasi Pariwisata Internasional dan beberapa perwakilan agen perjalanan wisata utama di Taiwan. Perjalanan kali ini diharapkan dapat menyatukan sektor ekonomi dengan pariwisata, terutama di era pasca pandemi. Selain dapat mempromosikan pengembangan pariwisata kedua negara, kunjungan bilateral kali ini diharapkan dapat membuat dunia internasional kian mengenal keindahan Republik Palau.
Ketiga, Wapres William Lai menambahkan, dirinya akan bertemu dengan Presiden dan Wakil Presiden Palau. Di samping itu, Beliau juga akan hadir dalam pertemuan Kongres setempat untuk menyampaikan terima kasih kepada Palau yang telah memberikan dukungannya terhadap partisipasi Taiwan di panggung dunia. Selain itu, Beliau juga akan menggelar negosiasi untuk membahas sejumlah proyek kerja sama.
Kunjungan kali ini diharapkan dapat meningkatkan kerja sama antar kedua negara, terutama di ranah internasional, serta memperdalam nilai-nilai demokrasi, kebebasan dan HAM.