(Taiwan, ROC) -- Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok (PKT) akan berakhir pada akhir pekan ini, tim kepemimpinan baru PKT akan tampil bersamaan pada tanggal 23 Oktober 2022 besok, dan Xi Jin-ping secara resmi memasuki masa jabatan ketiga kalinya. Bagaimana perubahan yang akan terjadi dalam hubungan antar Selat Taiwan untuk 5 tahun mendatang? bagaimana situasi keamanan Taiwan mempengaruhi dunia? Ini sudah menjadi perhatian dunia. Radio Taiwan Internasional (RTI) akan mengelar seminar “Perspektif Kongres Nasional ke-20 PKT, kunci yang dilihat untuk 5 tahun ke depan” yang akan berlangsung tanggal 24 Oktober 2022 di National Taiwan University Alumni Hall, mengundang pakar-pakar dalam bidang Antar Selat Taiwan, Pertahanan Keamanan, ekonomi dan lainnya untuk membahas dan menganalisa lebih mendalam tentang situasi perubahan di RRT dan situasi keamanan di Selat Taiwan dan kawasan regional.
Berhubung seminar “Perspektif Kongres Nasional ke-20 PKT, kunci yang dilihat untuk 5 tahun ke depan”diselenggarakan oleh RTI, untuk itu Chair woman yang sekaligus merangkap sebagai Presiden RTI yaitu Cheryl Lai (賴秀如) yang akan menjadi pembawa acara bersama dengan pakar lainnya seperti: Profesor Jurusan Keamanan dan Keselamatan Publik, Central Police University Tung Li-wen (董立文), Institute of China and Asia-Pacific Studies National Sun Yat Sen University Kuo Yu-jen (郭育仁), Profesor Jurusan Ekonomi Industri Tamkang University Tsai Ming-fang (蔡明芳), Mantan Rektor Fu Hsing Kang College Yu Tsung-chi (余宗基), Wakil Pusat Pendidikan Umum Taipei University of Marine Technology Wu Chien-chung (吳建忠), dan asisten peneliti Institute for National Defense and Security Research Liang Shu-yuan (梁書瑗), untuk bersama-sama membahas topik kunci hubungan Antar Selat Taiwan dan Daratan Tiongkok untuk lima tahun kedepan.
Xi Jin-ping beberapa hari lalu dalam Kongres Nasional ke-20 PKT kembali menekankan posisinya tidak akan menutup kemungkinan menyerang Taiwan dengan kekuatan senjata. Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken yang kemudian mengemukakan bahwa rencana Beijing untuk merebut Taiwan “jadwalnya lebih cepat” dari yang diperkirakan sebelumnya. Bagaimana Taiwan harus menghadapi kerangka politik yang dipaksakan RRT dan kemungkinan ancaman kekuatan senjata? Hal ini telah menjadi perhatian mendalam dari dunia internasional. Seminar yang diselenggarakan kali ini untuk menganalisa pengamatan situasi Laut Taiwan di masa mendatang, dan membahas lebih mendalam dampak kemungkian yang akan timbul terhadap kawasan sekitarnya dan intenasional.
Karena pemilihan kembali Xi Jin-ping untuk meneruskan jabatannya memiliki sedikit ketegangan, yang patut diperhatikan adalah daftar anggota Komite Tetap Politbiro yang baru. Komite Sentral Kongres ke-20 PKT akan mengelar rapat pleno pertama (yaitu sidang pleno pertama) untuk membicarakan tim kepemimpinan baru pada tanggal 23 Oktober 2022, termasuk sekretaris jenderal, anggota Politbiro, anggota Komite Tetap dan anggota Komisi Militer Pusat. Pada seminar kali ini akan menganalisis pertukaran darah dari kepemimpinan PKT, menganalisis fluktuasi fraksi dan mengamati jalur perkembangan dari perubahan personil tim kepemimpinan RRT untuk lima tahun kedepan serta tantangan internal dan eksternal apa yang akan dihadapi Xi Jin-ping dalam masa jabatan periode ketiganya.