(Taiwan, ROC) -- Presiden Tsai Ing-wen pada hari Rabu ini (4/7) menghadiri Convocation of Academicians Akademia Sinica ke 34, Beliau menyampaikan bahwa Akademia Sinica dalam masa jangka panjang telah menghimpun energi akademik, menjadi pilar penopang dalam pencegahan pandemi Taiwan selama masa pandemi, juga memberi kontribusi kepada dunia, sementara dalam sektor astronomi juga memberikan informasi bermanfaat seperti gambar lubang hitam, keunggulan ini bisa dirasakan dunia bahwa Taiwan sangat luar biasa. Presiden Tsai Ing-wen menekankan, Akademia Sinica berlanjut mendukung kebijakan pemerintah, sasaran nol emisi karbon pada tahun 2050, secara aktif melakukan beragam penelitian. Pada sektor geothermal, energi laut dan solar telah membuahkan hasil baik pada tahap awal, diyakini di bawah kerja sama erat antar kalangan industri, pemerintah dan akademisi maka dapat dipastikan bisa mengatasi segala kendala, dan menggapai target di setiap sektor.
Hari ini (4/7) Akademia Sinica menggelar pertemuan Convocation of Academicians Akademia Sinica ke 34, yang dihadiri oleh Presiden Tsai Ing-wen, Mantan Wapres Chen Chien-ren. Dalam sambutan Presiden Tsai Ing-wen menekankan, laporan yang disampaikan International Institute for Management Development (IMD) untuk penelitian sektor SDM per 1000 orang, Taiwan menempati peringkat pertama, hasil yang sangat luar biasa ini berkat kontribusi dari Akademia Sinica.
Presiden Tsai menekankan, Akademia Sinica akan berlanjut mendukung kebijakan pemerintahan, seperti sasaran nol emisi karbon pada tahun 2050, Akademia Sinica juga melakukan berbagai penelitian serta telah membuahkan hasil baik pada tahap awal. Presiden Tsai Ing-wen mengatakan, “Pemerintah telah merencanakan sebelum tahun 2030 menginves dana sebesar NT$ 900 milyar dolar untuk mempromosikan program transformasi, Akademi Sinica mendukung kebijakan pemerintah dan aktif bekerja sama melakukan penelitian yang terkait, hingga saat ini dalam sektor geothermal, energi laut dan energi solar telah membuahkan hasil baik di tahap awal, Saya yakin asalkan kalangan industri, pemerintah dan akademis bekerja sama secara erat, kita pasti bisa mengatasi segala kendala, dan mencapai sasaran di setiap sektor.”
Presiden Tsai mengatakan, Akademia Sinica tidak hanya dunia merasakan kekuatan penelitian Taiwan, juga menampilkan betapa pentingnya posisi Taiwan terhadap perdamaian, demokrasi dan kebebasan, seperti perang Rusia-Ukraina, Akademia Sinica dalam kesempatan pertama menyerukan dukungan substansial bagi cendekiawan dan pelajar Ukraina. Ketika Presiden Tsai Ing-wen meninggalkan lokasi, ada media yang bertanya terkait Chen Chien-ren dan Menkes Chen Shih-chung menjadi kandidat pemilihan wali kota, Presiden Tsai Ing-wen tidak berkomentar, hanya melambaikan tangan sembari meninggalkan tempat.