
(Taiwan, ROC) – Pemerintah kabupaten Hualien mendapat sumbangan alat rapid test saliva dari perusahaan yang mana alat rapid test tersebut belum mendapat EUA dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, semula direncanakan akan membagikan alat ini kepada warga secara gratis. Pemkab kemarin telah mengeluarkan pers rilis dan menyampaikan, setelah menerima surat resmi dari Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan (MOHW), meminta agar sebelum memastikan legalitas, untuk sementara menangguhkan pembagian perangkat medis tersebut, Pemkab Hualian mengungkap pihaknya akan berkomunikasi dengan pemerintah pusat.
Pemerintah Kabupaten Hualien umumkan bahwa mendapat sumbangan sebanyak 6700 buah perangkat rapid test saliva dari swasta, ada warga yang meragukan perangkat ini tidka tercatat dalam daftar yang diakui MOHW, berkaitan dengan hal ini Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Hualien Chu Chia-hsiang mengatakan, meskipun alat rapid test ini tidak mendapat izin penggunaan darurat (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, akan tetapi dari penilaian internasional mendapat pengakuan baik, produk yang didesain dari Inggris, diproduksi di Jerman dan pengemasan di Malaysia, serta mendapat pengakuan lolos uji Uni Eropa, cara penggunaannya sangat mudah, apabila setelah diuji dan didapati hasil positif bisa diberikan kepada pihak rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan lebih lanjut.
Surat resmi MOHW yang diterima pemkab Hualien menyampaikan, melalui berita yang dilaporkan media menerangkan bahwa alat rapid test saliva “Axialhealth V200” yang diterima oleh pemerintah kabupaten Hualien belum mendapat persetujuan pembuatan dan izin impor dari Badan Pengawas Obat dan Makanan, meminta pemkab Hualien untuk memberikan informasi terkait produk rapid test saliva ini, panduan pemakaian, supplier dan lainnya, saat masih dalam proses memastikan legalitas diharapkan produk ini tidak didistribusikan.
Bupati Hualien Hsu Chen-wei dalam postingan facebooknya menyampaikan, “Anak-anak , cucu-cucu tidak berdosa! Seluruh dunia memprioritaskan penyelamatan nyawa, ada pihak swasta yang berbaik hati menyumbangkan alat rapid test untuk anak-anak di Hualien, pada tanggal 16 Juni yang lalu menerima surat dari MOHW, melarang pemkab Hualien mendistribusikan alat rapid test. Kami merasa sangat menyesal, pihak kami akan berkomunikasi dengan pemerintah pusat, berharap pemerintah pusat lebih memperhatikan kekuatiran masyarakat dan ikut merasa senang di tengah kebahagiaan masyakarat.”